Sangat menyesal menonton film buruk yg berdampak gangguan selera film saya. Cerita yang buruk, dialog buruk, akting buruk, terlebih CGI/sfx yang memalukan. Baru nonton episode 1 dan gak sanggup menyelesaikannya. Dimulai dari scene anaknya yang mau jatuh di apartemen, dengan CGI buruk ada banyak burung low-res gak penting. Settingan panti jompo yg langsung terlihat seram, seharusnya dibuat natural agar ada unsur surprise nya nanti.
Akting nurse panti jompo yg lebay. Cerita yg langsung ketebak saat ada sekumpulan anak2 muda di ruangan panti jompo tengah malam. Dan yg terburuk adalah CGI makhluk2 yg ada di dinding haha. Kaku, tanpa tekstur, mekanik yg berulang, persis seperti film scifi India tahun 80an!
Dan please, kalau mau merubah ibu tua jadi muda, jgn make up cewe muda jadi tua. Kayak sinetron tv low budget. Kenapa gak pakai 2 orang saja yg berbeda, satu benar2 tua, nanti sfx ke cewe muda yg berbeda. Keliatan banget make up yg jelek. Ini karena kesombongan sutradara nya yg mau klaim film ini pakai puluhan pemain bintang. Buat apa? Gak ada relation nya ama isi cerita. Akhirnya budget habis hanya utk sewa pemain bintang yang gak perlu. Ide nya pun hollow earth theory sudah sering digunakan di film Hollywood. Tone & manner poster film nya pun sama kayak film Journey to the Center of the Earth. Sering Joko Anwar mengambil ide dan scene dari film2 Hollywood, harusnya mengakui lah.