Bukannya tidak mengapresiasi
Namun sepertinya sineas Indonesia harusnya bisa lebih banyak belajar dari sineas2 Korea, India bahkan thailand.
Seperti kata Eric cantona if your competitor is taller than you, dont try to jump over him, go low insted
Kalau marvel atau dc bagus ya, kalau kita harus akui dan lebih menonjolkan kelebihan kita
Sepertinya lebih baik promosi Silat daripada promosi orang kesambar petir jadi jagoan.
Contoh Korea, mereka sadar ga jago2 amat di superhero. Mereka lebih main ke film2 kyak, drama thriller sperti Parasite, Memories of Murder, Train to Busan, Joiint security area.
India misal rnereka lebih jago di segmen drama sosial seperti 3 Idiot, PK, Slum Dog Millionaire, atau teroris spt my is khan dan hotel mumbai, ,
setelah menonton Gundala sy gagal paham arah cerita. Awal2 cerita sih keren, si saka ketemu temennya khas anak jalanan Indoneisa. tapi lama2 ga ngerti arah cerita krnma, plot juga berantakan,adegan berantem yg super selow jauh sekali dibandingkan The raid.
Film laga Indonesia sudah jauh maju di jaman Merntau, The Raid Dwilogi jadi please tolong jangan diurunkan lagi selera film Indonesia.
Temen2 Bule banyak yg surpriesed klo film the raid yg bisa diliat di netflix itu dari Indonesia. Dkira dari Thailand